Rabu, 27 April 2011

Joint run P2H3, jalur dua bandara


dua penambang sedang mencari timah


sambil nunggu hasher P2H3, nggaya dulu ah


hati-hati, kalau longsor bisa gaswat deh



hasher senior, reuni-an


P2H3 #11, 27-04-2011
Kelinci : Yusril dan hare team
Lokasi : Jalur dua bandara dekat GOR

Sampai di run site ternyata hasher PaPi Hash belum ada yang hadir. Bahkan kelinci tidak terlihat. Agak ragu juga, apa betul ini lokasi start-nya karna nggak ada tanda seperti biasa. Tapi nggak lama kemudian datang salah seorang anggota hare team, Mega. Betul katanya itu lokasi start. Mega agak bingung karena teman-temannya masih nyasar. Untung tiba-tiba Pak Yusril muncul dan membantu mencari yang lain.

Tunggu punya tunggu datang juga kelinci yang lain. Dan bilang run kali ini dibatalkan saja karena trail gagal dibuat. Ade ge hash dibatalkan saat hasher sudah dilokasi. Rupanya Pak Yusril saat check lokasi minggu kemarin masuk ke area Bandara yang terlarang untuk dilintasi. Dan tadi saat nghambur kertas mereka sempat diamankan satpam bandara karena dianggap mengganggu. Setelah menjelaskan mereka diantar ke lokasi start dengan peringatan keras tidak boleh lagi melintasi are terlarang bandara.

Terus gimana nih hash-nya? Masa batal? Akhirnya pak Yusril berinisiatif memakai track seadanya alias memotong atau mempersingkat jarak trail. Jam 5 tepat kami on. Gerimis mulai turun rintik-rintik. Tapi para hasher tetap antusias menyusuri jalan aspal kira-kira 1 km dan berbelok ke area pertambangan timah arah kiri.

Di area ini jalannya becek. Kalo salah injak bisa-bisa kejeblos lumpur tanah merah. View-nya cantik walau agak mengenaskan. Galian-galian lobang yang dalam-dalam. Ngeri kalau membayangkan gimana kalau jatuh. Sempat juga kami kehilangan jejak. Tiba-tiba paper sign menghilang. Tanya-tanya penduduk kemana arah teman-teman kami tadi. Di kasih tau arahnya, katanya di depan ada banyak kertas berhamburan. Akhirnya ketemu juga rombongan yang di depan. Malah menumpuk kebingungan. Kertas hilang lagi. Setelah ada on-on sign berikutnya ada lima jalan setapak beda arah. Di check satu persatu. Yang benar ternyata balik lagi ke trail yang sebelumnya. Ke tempat galian tambang timah yang dalam-dalam tadi. Wah, ternyata kita cuma di suruh memutar sedikit melingkar lalu ke trail semula berbalik arah. Yah, lumayan deh, daripada batal. Waktu tempuh pelari terdepan sekitar 30 menit. Jadi nggak terlalu malam sampe ke Koba. On-on!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar